Anggota Harus Tahu, Tugas dan Fungsi Serikat Pekerja Secara Umum

Foto : FSPBI

Oleh : Raymon Lidra Mufti

Tangerang- Serikat pekerja merupakan organisasi yang dibentuk oleh pekerja atau buruh untuk memperjuangkan kepentingan mereka di tempat kerja. Tugas utama dari serikat pekerja adalah melindungi hak dan kepentingan anggotanya.

Berikut adalah beberapa tugas dan fungsi serikat pekerja bagi anggotanya:

  1. Perlindungan hak pekerja:  

Serikat pekerja memainkan peran penting dalam melindungi hak-hak pekerja. Serikat pekerja adalah organisasi yang dibentuk oleh pekerja untuk memperjuangkan kepentingan bersama mereka terkait dengan kondisi kerja, upah, dan hak-hak lainnya. 

Beberapa hak yang dilindungi oleh serikat pekerja antara lain:

  • Hak atas upah yang layak: 

Serikat pekerja berperan dalam menegosiasikan upah yang adil dan layak bagi para pekerja. Hal ini termasuk juga membantu mencegah penganiayaan dan diskriminasi upah terhadap pekerja.

  • Jaminan sosial: 

Serikat pekerja juga dapat memperjuangkan hak pekerja terkait jaminan sosial, seperti asuransi kesehatan, asuransi pensiun, dan tunjangan kesejahteraan lainnya.

  • Hak cuti: 

Serikat pekerja juga dapat memperjuangkan hak cuti bagi para pekerja, seperti cuti tahunan, cuti sakit, cuti melahirkan, dan sebagainya.

  • Hak libur: 

Serikat pekerja juga dapat memperjuangkan hak libur bagi para pekerja, seperti hari libur nasional dan hari libur mingguan.

  • Hak atas keselamatan kerja: 

Serikat pekerja juga dapat memperjuangkan hak keselamatan kerja bagi para pekerja, seperti menuntut adanya peralatan keselamatan yang memadai dan lingkungan kerja yang aman.

  • Hak berkegiatan dalam serikat pekerja;

Anggota dan pengurus serikat pekerja dapat mengikuti kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh serikat pekerja baik kegiatan internal maupun eksternal dari serikat pekerja perusahaan nya tempat dia bekerja.

Dengan adanya serikat pekerja yang kuat dan aktif, pekerja memiliki lebih banyak kekuatan dalam menuntut hak-hak mereka dan memperbaiki kondisi kerja. Serikat pekerja juga dapat membantu meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam suatu organisasi atau perusahaan dengan menciptakan lingkungan kerja yang aman, sehat, dan adil bagi semua pekerja.

  1. Peningkatan kesejahteraan pekerja: 

Serikat pekerja dapat memperjuangkan kesejahteraan pekerja melalui perundingan dengan pihak pengusaha untuk menentukan upah dan tunjangan yang layak serta menciptakan kondisi kerja yang aman dan sehat. Melalui perundingan, serikat pekerja dapat mengajukan tuntutan atau kebutuhan pekerja kepada pihak pengusaha dan melakukan negosiasi untuk mencapai kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak.

Dalam proses perundingan, serikat pekerja dapat memainkan peran penting dalam mengadvokasi kepentingan pekerja dan memperjuangkan hak-hak mereka. Serikat pekerja juga dapat mengorganisir aksi mogok atau demonstrasi jika negosiasi dengan pihak pengusaha tidak mencapai kesepakatan yang diinginkan.

Selain itu, serikat pekerja dapat berperan dalam memastikan kondisi kerja yang aman dan sehat bagi pekerja. Mereka dapat melakukan pemantauan terhadap penggunaan alat pelindung diri (APD) dan memastikan lingkungan kerja yang sehat dan bebas dari bahaya yang dapat membahayakan kesehatan pekerja.

  1. Pelatihan dan pengembangan keterampilan: 

Serikat pekerja dapat memberikan pelatihan dan pengembangan keterampilan bagi anggotanya dengan tujuan meningkatkan kualitas dan produktivitas kerja. Pelatihan dan pengembangan keterampilan ini dapat meliputi berbagai jenis pelatihan seperti pelatihan teknis, pelatihan manajemen, pelatihan soft skills, dan lain sebagainya.

Dengan adanya pelatihan dan pengembangan keterampilan ini, anggota serikat pekerja dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam melakukan pekerjaan mereka, sehingga dapat menghasilkan produk atau jasa yang berkualitas dan efisien. Hal ini juga dapat membantu anggota serikat pekerja untuk meningkatkan nilai tawar mereka di pasar kerja, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi mereka.

Selain itu, pelatihan dan pengembangan keterampilan juga dapat membantu meningkatkan motivasi dan kepuasan kerja anggota serikat pekerja. Dengan memperoleh keterampilan baru, anggota serikat pekerja dapat merasa lebih dihargai dan diakui oleh perusahaan tempat mereka bekerja, sehingga dapat meningkatkan rasa memiliki dan loyalitas terhadap perusahaan.

Secara keseluruhan, pelatihan dan pengembangan keterampilan yang diberikan oleh serikat pekerja dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi anggotanya dan juga bagi perusahaan tempat mereka bekerja. Oleh karena itu, serikat pekerja dapat memainkan peran yang penting dalam meningkatkan kualitas dan produktivitas kerja.

  1. Advokasi dan perjuangan: 

Serikat pekerja atau serikat buruh adalah organisasi yang dibentuk oleh para pekerja untuk membela hak dan kepentingan mereka di tempat kerja. Dengan bergabung dalam serikat pekerja, para anggota dapat membentuk kekuatan kolektif yang dapat memperjuangkan hak-hak mereka secara lebih efektif.

Serikat pekerja dapat membantu anggotanya menghadapi berbagai masalah di tempat kerja, seperti diskriminasi, pelecehan, atau penindasan. Serikat pekerja dapat melakukan aksi bersama untuk melawan tindakan diskriminatif atau penindasan oleh pihak pengusaha atau majikan. Selain itu, serikat pekerja juga dapat memberikan perlindungan dan dukungan bagi anggota yang mengalami pelecehan atau intimidasi di tempat kerja.

Selain itu, serikat pekerja juga dapat membantu anggotanya untuk meningkatkan kondisi kerja dan mendapatkan upah yang layak. Serikat pekerja dapat melakukan perundingan dengan pihak pengusaha atau majikan untuk menegosiasikan upah dan kondisi kerja yang lebih baik bagi para anggotanya. Serikat pekerja juga dapat memberikan pelatihan dan pengembangan keterampilan bagi anggotanya agar dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas kerja.

Dalam menjalankan perjuangannya, serikat pekerja harus mengikuti aturan dan peraturan yang berlaku serta menjunjung tinggi nilai-nilai kesopanan dan keteraturan. Serikat pekerja juga harus memiliki visi dan misi yang jelas serta memperjuangkan hak dan kepentingan anggotanya secara adil dan proporsional.

  1. Pembelaan hak buruh: 

Serikat pekerja memiliki peran penting dalam membela hak buruh secara umum, di mana selain berperan sebagai wadah untuk membela hak-hak buruh di perusahaan tempat mereka bekerja, serikat pekerja juga dapat menjadi penggerak dalam memperjuangkan kebijakan-kebijakan publik yang menguntungkan buruh secara lebih luas.

Serikat pekerja dapat melakukan advokasi kebijakan-kebijakan publik yang mendukung hak buruh, seperti advokasi untuk kenaikan upah, perlindungan tenaga kerja, kesetaraan gender, dan hak-hak buruh lainnya. Dengan melakukan advokasi ini, serikat pekerja dapat menjadi suara yang kuat dalam memperjuangkan kepentingan buruh di tingkat nasional maupun lokal.

Selain itu, serikat pekerja juga dapat memberikan dukungan kepada gerakan buruh yang ada di luar organisasi mereka, seperti gerakan mahasiswa, kelompok masyarakat sipil, dan gerakan buruh lainnya. Dengan melakukan hal ini, serikat pekerja dapat memperluas basis dukungan untuk membela hak buruh, dan menciptakan momentum untuk perubahan positif bagi buruh.

Dengan demikian, peran serikat pekerja dalam membela hak buruh tidak hanya terbatas pada membela hak-hak buruh di perusahaan tempat mereka bekerja, tetapi juga membela hak buruh secara lebih luas melalui advokasi kebijakan publik dan dukungan kepada gerakan buruh di luar organisasi serikat pekerja.

Maka dengan adanya serikat pekerja, anggotanya memiliki wadah untuk bersatu dan memperjuangkan hak-haknya sebagai pekerja atau buruh. Serikat pekerja juga dapat membantu meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup anggotanya serta memperjuangkan hak buruh secara luas.

Dengan demikian, serikat pekerja dapat menjadi mitra penting bagi pihak pengusaha dalam meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan kerja pekerja serta hubungan kerja yang lebih harmonis.

*Penulis adalah Ketua Badan Pengawas Federasi Serikat Pekerja Bandara Indonesia (FSPBI)

2 thoughts on “Anggota Harus Tahu, Tugas dan Fungsi Serikat Pekerja Secara Umum”

  1. Bagaimana jika suatu serikat pekerja yang tidak bisa memperjuangkan hak-hak anggotanya .
    Apa yang harus dilakukan*

    1. Hallo Bung! Mungkin bisa dievaluasi kenapa Serikat bisa seperti itu. Bisa jadi mulai dari lemahnya pendidikan untuk anggota dan pengurus, tidak adanya program kerja, sampai kapasitas pengurus yang masih rendah. Kurang lebih itu bung. Semangat!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *