Oleh : Media FSPBI
Tangerang- Serangkaian agenda Kongres Luar Biasa (Kongreslub) FSPBI telah dilaksanakan, acara tersebut dilaksanakan selama 2 (dua) hari, yaitu pada tanggal 21-22 Februari 2024 bertempat di Qubika Hotel, Tangerang. Pada Kongreslub ini melahirkan sebuah hasil dengan mengangkat Jacqueline Tuwanakotta sebagai Ketua Umum FSPBI periode 2024-2028.
Jacqueline atau biasa disapa Jackie adalah representasi perempuan yang konsisten menyuarakan hak-hak pekerja perempuan khususnya di bandara dan dengan terpilihnya dia menjadi Ketua Umum FSPBI menjadi bukti bahwa perempuan memiliki daya untuk aktif dan memimpin organisasi Serikat Pekerja.
Setelah seluruh agenda kongreslub selesai, peserta memanfaatkan waktu yang tersisa untuk diskusi keadaan di masing-masing tempat kerja anggota.
Beberapa isu disampaikan, salah satunya pelecehan dan kekerasan seksual di tempat kerja. Hal itu ditanggapi serius oleh Jackie, “Saya selalu melihat pelecehan dan kekerasan seksual di tempat kerja merupakan masalah yang serius, karena merenggut hak asasi manusia seseorang. Hal itu juga berdampak buruk pada psikologis seseorang seumur hidup” tegas Jackie.
“Menyikapi hal itu (Pelecehan dan kekerasan seksual di tempat kerja), kita harus mengingat kembali Kongres 2 FSPBI di Jogja tahun lalu, bahwa salah satu mandat Kongres itu adalah kita (FSPBI) wajib mengadakan Rumah Aman” lanjutnya.
Rumah aman nantinya akan digunakan sebagai tempat untuk memfasilitasi pengaduan sampai pengadvokasian korban pelecehan dan kekerasan seksual di tempat kerja (khususnya di bandara). Harapannya ini dapat dijadikan sebagai solusi sekaligus alat untuk melawan segala bentuk pelecehan dan kekerasan seksual di tempat kerja.